Oleh : iman
Pemerintah RI menawarkan 41 blok migas di perairan pantai maupun lepas pantai kepada investor dalam negeri maupun luar negeri. Sebanyak 20 penawaran dilakukan secara tender dan 21 penawaran secara penunjukkan langsung.
Penawaran yang dilakukan secara tender, blok migasnya terletak di Laut Natuna, Sumatera, Jawa, Kalimantan dan Sulaweai.
Tiga blok baru lepas pantai di Natuna yaitu Tuna, Cucut dan Dolphin. Blok Cakalang, Baronang dan Kerapu sebelumnya sudah dilakukan penawaran.
Di Sumatera Selatan terdapat blok perairan pantai yang baru ditenderkan yaitu Blok Air Komeng Barat dan Blok Lampung I yang berada di lepas pantai.
Di Jawa Barat, blok yang berada di perairan pantai dan lepas pantai wilayah ujung kulon sedang dilakukan penawaran.
Di Kalimantan Timur, Blok Tenggara Mahakam, Tigau dan Menatama telah siap untuk dilakukan penawaran.
Di Sulawesi terdapat 3 blok baru yaitu Madang-sebelah selatan Mandar, Sageri dan sebelah selatan selatan Sageri hingga berakhir di perairan Pantai Sulaweai selatan dan Blok Enrekang di perairan pantai Sulawesi Selatan. Tiga blok baru lepas pantai lainnya yang berada di Sulawesi bagian barat yaitu Karama, Maluna dan Mandar.
Untuk dapat megontrak PSC, suatu perusahaan menandatangani jangka waktu eksploitasi selama 30 tahun.
Sebanyak 21 penawaran yang dilakukan secara penunjukkan langsung diantaranya terletak di blok lepas pantai Duyung dan Pari Natuna, Blok Tonga (Sumatera Utara), blok perairan pantai dan lepas pantai Buton di sebelah selatan tenggara Sulawesi, dan Blok Karana (Selat Maksassar). Di Kalimantan Timur terdiri dari blok perairan pantai dan lepas pantai Kutai, blok perairan pantai Sangatta Barat dan blok lepas pantai Mahakam Hilir dan Blok Walu.
Penawaran dilakukan sejak 28 Agustus 2006. Semua penawar nantinya akan dievaluasi oleh BP Migas.
Sumber : Asian oil & gas, edisi September/Oktober 2006 hal:7
Tuesday, November 07, 2006
Subscribe to:
Posts (Atom)